UPITRA Buka Prodi Pariwisata dan Bahasa Inggris, Targetkan Lulusan Langsung Siap Kerja

• 17 Juni 2025
• Humas UPITRA
• Berita

Universitas Pignatelli Triputra (UPITRA) Solo terus memperluas kontribusinya di dunia pendidikan tinggi dengan membuka dua program studi (prodi) Strata 1 (S1) baru: Bahasa Inggris dan Pariwisata. Langkah ini menegaskan komitmen UPITRA dalam menyiapkan lulusan yang relevan dengan kebutuhan industri masa kini.

Peresmian dua prodi baru tersebut digelar dalam seremoni resmi di Aula UPITRA pada Selasa pagi, 17 Juni 2025. Acara ini turut dihadiri oleh jajaran pimpinan Triputra Edukasi Nusantara (TEN), pengelola yayasan yang menaungi UPITRA, serta pejabat struktural kampus.

Momen penting ini juga mendapat dukungan dari pemerintah dan tokoh budaya. Wali Kota Solo, Respati Ardi, hadir secara langsung memberikan sambutan, bersama Mangkunegara X selaku Pengageng Pura Mangkunegaran Solo, yang menambah nilai simbolis sekaligus budaya dalam acara peresmian tersebut. Kedua tokoh asal Solo tersebut sempat menjadi pembicara dalam diskusi sebelum prosesi peresmian prodi baru.

CEO Triputra Edukasi Nusantara (TEN), Yohanes, menegaskan usai acara peresmian bahwa hadirnya dua program studi baru ini mencerminkan komitmen kuat UPITRA Solo dalam merespons tantangan di sektor pendidikan serta kebutuhan dunia kerja di Indonesia.

Adapun penerimaan mahasiswa untuk angkatan pertama Program Studi Bahasa Inggris dan Pariwisata dijadwalkan dimulai pada September 2025 mendatang. "Jadi kami telah mendapatkan perizinan dari LL Dikti untuk pembukaan 2 program studi baru di UPITRA. Jadi memang kami membuka prodi baru yang benar-benar menjawab kebutuhan zamannya seperti S1 Bahasa Inggris dan Pariwisata," terang Yohanes.

"Obyektif kita, (mahasiswa) begitu lulus langsung dapat kerja," lanjutnya.

Yohanes melanjutkan, pembukaan 2 prodi S1 ini melalui persiapan yang matang termasuk menjalin kerja sama dengan berbagai pihak.

"Kita ingin meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui jalur pendidikan yang berhubungan langsung dengan dunia kerja. Nantinya tidak hanya mendapatkan pembelajaran di bangku kuliah, tapi mahasiswa UPITRA juga siap ketika terjun ke dunia kerja," kata dia.

Disinggung terkait keunggulan prodi S1 Bahasa Inggris dan Pariwisata di UPITRA Solo dengan kampus lain. Yohanes menerangkan bahwa UPITRA yang berada di bawah TEN sangat konsen dalam hal pendidikan dan dunia kerja yang harus berkesinambungan.

"Sebagai contoh di kampus lain mungkin untuk prodi Pariwisata dipisah antara management pariwisata dengan hospitality. Kalau di kami keduanya kami kombinasi. Jadi ketika sudah terjun ke dunia kerja, ilmunya tidak setengah-setengah," urai Yohanes. Di sisi lain, dalam implementasinya untuk angkatan pertama Prodi S1 Bahasa Inggris dan Pariwisata di UPITRA Solo akan diisi sekitar 40 mahasiswa.

Sementara itu, Rektor UPITRA Solo Ninik Yudianti menerangkan bahwa prodi S1 Bahasa Inggris dan Pariwisata akan menggunakan kurikulum 3 + 1. Dimana kurikulum tersebut dirancang agar mahasiswa selain cakap dalam ilmu pendidikan, tapi juga siap ketika terjun ke dunia kerja. "Kami kan menggunakan kurikulum 3+1 jadi 3 tahun di kampus dan 1 tahun keluar. Dimana keluar itu maksudnya mahasiswa akan mendapat kesempatan magang di perusahaan-perusahaan yang memang sesuai dengan disiplin ilmunya," pungkas Ninik.

Wali Kota Solo Respati Ardi maupun Pengageng Pura Mangkunegaran Mangkunegara X menyambut baik adanya prodi baru di UPITRA Solo. "Lembaga pendidikan maupun pelatihan memang harus bisa menyesuaikan diri apa yang dibutuhkan di dunia kerja. Sekali lagi saya ucapkan selamat atas pembukaan prodi baru untuk UPITRA Solo, semoga bisa semakin berkontribusi untuk kemajuan kota Solo kedepannya," terang Respati